Tribun Faperta. Dalam menggenjot produktivitas proposal program kreativitas mahasiswa (PKM) Uniska ke Kemenristekdikti untuk tahun anggaran 2019 nanti, Universitas Islam Kalimantan MAB melalui Wakil Rektor 3 menyelenggarakan pelatihan bagi dosen pendamping penyusunan proposal PKM. Kegiatan pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Rektor Uniska Abd. Malik, S.Pt., M.Si., Ph.D. di Hotel Rodhita Banjarmasin.
Dalam sambutannya, Rektor berharap semoga melalui pelatihan ini akan muncul proposal-proposal yang tidak hanya secara kuantitas banyak tetapi juga secara kualitas dapat bersaing dan menjadi pemenang di Kemenristekdikti sehingga PKM mahasiswa semakin diperhitungkan secara nasional. Memang menurut Rektor bahwa semakin tahun persaingan proposal semakin ketat tetapi kita tidak boleh menyerah. Beliau memberikan pencerahan tentnag proposal, bahwa beliau sebenarnya juga tidak mudah mendapatkan pengakuan proposal oleh para reviewer nasional, tahun ketiga baru proposalnya diterima.
Beliau menekankan kepada peserta yang dihadiri oleh para dosen di lingkungan Uniska bahwa yang tidak kalah pentingnya dalam menyusun proposal itu adalah mengikuti aturan dalam penulisan. lebih lanjut beliau mengatakan bahwa proposal beliau tidak berubah hanya saja penulisan yang terkadang tidak mengikuti petunjuk penulisan yang ditetapkan dikti sehingga sering tidak lolos dalam seleksi.
Semoga kegiatan ini dapat memberikan pencerhan kepada dosen pendamping yang bermuara pada dihasilkannya proposal PKM mahasiswa yang banyak dan berkualitas. Amiin.. (MSD/29/08/2018).