Faperta UNISKA, 20 Desember 2024 — Fakultas Pertanian baru-baru ini kedatangan seorang Visiting Profesor ternama, Prof. Dr. Ir. Nahrowi Ramli, M.Sc, seorang pakar dalam bidang peternakan dari Universitas IPB. Kedatangannya kali ini untuk memberikan kuliah umum dengan tema Restorasi Konsep dan Sistem Budidaya Sapi, yang bertujuan untuk memperkenalkan pendekatan baru dalam pengelolaan dan pengembangan sektor peternakan sapi di Indonesia.
Dalam kuliahnya yang dihadiri oleh para mahasiswa, dosen, serta praktisi peternakan, Prof. Dr. Ir. Nahrowi Ramli, M.Sc, menjelaskan bahwa sektor budidaya sapi di Indonesia menghadapi berbagai tantangan, mulai dari penurunan kualitas pakan, ketergantungan pada impor, hingga masalah kesejahteraan hewan. Menurutnya, restorasi atau pembaruan dalam konsep dan sistem budidaya sapi sangat diperlukan untuk menciptakan industri yang berkelanjutan dan menguntungkan.
“Restorasi sistem budidaya sapi tidak hanya berkaitan dengan aspek teknis, tetapi juga memerlukan pendekatan holistik, mulai dari pemilihan bibit unggul, manajemen pakan yang efisien, hingga peningkatan kesejahteraan hewan dan peternak. Ini adalah langkah penting untuk mencapai ketahanan pangan nasional,” jelas Prof Nahrowi dalam presentasinya.
Prof Nahrowi juga menekankan pentingnya riset dalam menemukan solusi yang lebih inovatif, seperti penggunaan teknologi untuk pemantauan kesehatan sapi, pemanfaatan limbah ternak sebagai pakan atau pupuk, serta pengembangan sistem peternakan berbasis ramah lingkungan. Salah satu teknologi yang ia soroti adalah penggunaan sistem precision livestock farming yang menggabungkan data besar (big data) dan Internet of Things (IoT) untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas peternakan.
Melalui kegiatan ini, Fakultas Pertanian berharap dapat memperkuat kolaborasi antara akademisi dan praktisi di sektor peternakan untuk meningkatkan daya saing industri peternakan sapi di Indonesia, serta mewujudkan sistem budidaya yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.